20 Ciri Online Shop Penipu di Instagram dari Pengalaman Korban

Pernah mendengar berita penipuan di online shop, terutama di Instagram? Jika pernah, Anda harus waspada karena bisa jadi Anda akan menjadi korban selanjutnya. Penipu online shop di Instagram begitu jeli dan lihai dalam memperdaya para korban.
Ciri Online Shop Penipu di Instagram (sweetrosestudios.com)

Pernah mendengar berita penipuan di online shop, terutama di Instagram? Jika pernah, Anda harus waspada karena bisa jadi Anda akan menjadi korban selanjutnya. Penipu online shop di Instagram begitu jeli dan lihai dalam memperdaya para korban.

Terkadang ada juga penipu terniat yang sampai endorse para artis agar dianggap toko online kredibel dan bisa dipercaya. Oleh karena itu, curiga dalam berbelanja online sangatlah penting. 

Kalau Anda menjumpai barang atau produk di Instagram dan ingin membelinya, maka ketahui seperti apa online shop Instagram yang aman dan bukan abal-abal.

Ciri Online Shop Penipu di Instagram


1. Foto Tanpa Watermark


Curigai beberapa akun online shop di Instagram yang fotonya tidak diberi watermark. Soalnya, rata-rata penipu asal copy paste foto dari Google kemudian diposting ulang di Instagram. 

2. Testimoni Palsu


Sering kali penipu mencomot testimoni milik olshop lain agar terlihat kredibel. Kalau sudah begini, Anda harus mencermati screenshot testimoni tersebut. 

Perhatikan cara penulisan dan kata-kata yang digunakan. Biasanya setiap admin online shop mempunyai ciri khas yang berbeda-beda. Dari situ Anda bisa mengetahui testimoni dari tangkapan layar chat tersebut asli atau palsu.

3. Komentar Instagram Dinonaktifkan


Agar tidak ada korban yang memberi review negatif, terkadang online shop penipu akan menonaktifkan kolom komentar di Instagram. Sehingga Anda harus sekali lagi harus waspada kalau kolom komentar Instagram olshop dimatikan, tapi like sangat banyak.

4. Follower Banyak Bukan Jaminan


Jangan mudah percaya dengan online shop yang memiliki banyak follower hingga ratusan ribu atau jutaan. Bisa jadi follower tersebut hasil beli atau bot. Sekarang sudah banyak jasa jual beli follower Instagram.

5. Like Banyak Bukan Jaminan


Selain follower, Anda juga harus mewaspadai jumlah like. Meski like di postingan sangat banyak, belum tentu akun online shop tersebut bisa dipercaya.

Sekarang jumlah like di postingan Instagram bisa diorder. Sehingga begitu muncul postingan baru, like-nya akan mendadak banyak sekali.

6. Sering Ganti Username


Kalau online shop sering ganti username, berarti Anda juga perlu bertanya-tanya. Apakah akun tersebut bermasalah dengan pembeli atau sengaja ganti username untuk menghindari kejahatan?

Untuk melihat username akun Instagram sudah pernah ganti atau belum, lihat pada bagian profil. Pilih tiga titik di pojok kanan atas. Kemudian tekan About This Account (Tentang Akun Ini), lalu pilih Former Usernames (Nama Pengguna Sebelumnya). 

Biasanya jika pemilik akun sudah pernah ganti username, maka nama username sebelumnya akan muncul disertai dengan tanggal penggantian.

7. Harga Jauh Lebih Murah


Jika harga barang jauh lebih murah, sebaiknya Anda harus curiga. Biasanya barang yang sering jadi bahan penipuan adalah gadget, laptop, dan peralatan elektronik lainnya. 

Misalnya, harga iPhone di pasaran masih Rp 10 juta ke atas. Namun, akun tersebut menjualnya di bawah Rp 10 juta, berarti ada keanehan.

8. Tidak Ada Foto Real


Postingan foto di Instagram penipu mungkin cuma berisi foto produk saja. Dia tidak mau diminta untuk menunjukkan foto real pict. Hal tersebut harus membuat Anda curiga. 

Namun, terkadang hal ini tidak bisa dijadikan patokan. Sebab ada juga online shop yang tidak bisa memberikan real picture karena sibuk melayani pembeli. Dia tidak sempat memfotokan produk karena harus membalas chat pembeli lain.

9. Postingan Sedikit Follower Banyak


Untuk akun online shop yang postingannya sedikit tapi follower-nya banyak bisa jadi dia beli follower. Kemungkinan akun olshop tersebut baru  dibuat dan ingin terlihat kredibel, makanya di membeli follower.

10. Tidak Mau Menunjukkan Video


Kalau online shop penipu, tentu saja dia tidak memiliki barang. Dia tidak akan mau dimintai video barang yang dia jual. Kalaupun mau, biasanya cuma foto saja.

11. Penjual Mendesak Untuk Segera Transfer


Terkadang penjual akan mendesak pembeli untuk segera transfer dan mencantumkan nama Instagram. Tujuannya satu yaitu agar penipu segera dapat uang dan bisa memblokir akun Instagram pembeli. Anda mungkin nanti akan ditelepon terus menerus sampai Anda mau transfer.

12. Cek Rekening Penipu


Untuk mengantisipasi Anda transfer ke rekening bank penipu, sebaiknya cek dulu nomor rekeningnya di cekrekening.id dan kredibel.co.id. Dari situs tersebut Anda akan mengetahui apakah nomor rekening penjual pernah dilaporkan karena penipuan atau tidak.

13. Kolom Tag Selalu Kosong


Akun Instagram online shop penipu selalu mengosongkan bagian postingan tag, sebelah kanan kolom IGTV. Alasan dikosongi karena penipu tidak mau di-tag oleh korban penipuan. Sehingga bila penipu di-tag oleh korban yang melapor, dia akan langsung menghapusnya.

14. Rata-rata Penipu Pakai Bank BTPN atau Permata


Meski tidak semua penipu menggunakan rekening bank BTPN atau Permata tetapi rata-rata rekening yang dilaporkan korban selalu menggunakan bank tersebut.

15. Akun IG Online Shop Penipu Tidak Pakai Ecommerce


Mayoritas akun IG olshop penipu di Instagram tidak mau menggunakan ecommerce seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Lazada, dan lain-lain. Hal ini belum bisa dijadikan patokan, tapi bisa jadi faktor yang perlu dicurigai.

16. Download Aplikasi Getcontact


Untuk mengetahui nomor penjual di Instagram dinamai apa oleh orang lain, Anda bisa mengunduh aplikasi Getcontact. Jika nomor pemilik akun IG dinamai penipu atau semacamnya berarti ada kemungkinan besar nomor tersebut pernah dipakai untuk menipu.

17. Tidak Mau COD


Biasanya pelaku penipuan di online shop Instagram tidak mau COD. Baik COD yang bayar di tempat atau COD yang ketemuan antara penjual dan pembeli di tempat tertentu.

18. Gratis Ongkir


Waspada pula pada akun online shop yang menggratiskan ongkos kirim barang. Ini salah satu tipu daya agar pembeli tertarik. Sehingga pembeli akan segera transfer ke rekening penipu. 

19. Penipu Beriklan di Instagram


Sekarang penipu sudah mau keluar modal. Selain bayar endorse para artis mahal, penipu juga beriklan resmi di Instagram. Waspada karena iklan akun online shop di iklan bisa jadi akun IG penipu.

20. Tidak Memberi Resi dan Langsung Blokir


Penjual penipu di online shop tidak akan memberikan nomor resi pengiriman dan langsung memblokir pembeli, baik akun Instagram atau nomor WhatsApp.

Demikian beberapa ciri online shop penipu di Instagram dari pengalaman korban. Ya, para korban sudah berbagi cerita dan pengalaman tentang tindakan penipuan di Instagram. Rata-rata mereka menyadari kena tipu setelah mentransfer uang ke oknum penjual dagangan.

Baca juga:
5 Cara Melihat Akun Instagram yang Private Tanpa Ketahuan
10 Cara Mengembalikan Akun Instagram yang Dibanned, Diblokir, atau Dinonaktifkan 
100 Follower Instagram Terbanyak di Dunia dan Indonesia 
2 Cara Mencari Akun Instagram Orang di Sekitar Kita Jarak Dekat 

Jadi setelah transfer sukses, penjual tidak bisa dihubungi karena WhatsApp dan akun Instagram telah diblokir. Setelah itu, korban baru mengecek nomor rekening penjual di cekrekening.id dan aplikasi Getcontact. Namun sayang, penipuan sudah berlangsung.

Seharusnya korban penipuan lebih berhati-hati dan waspada. Paling tidak luangkan waktu untuk mengecek rekening penjual di cekrekening.id dan kredibel.co.id. Setelah itu, mengecek nomor telepon penjual di aplikasi Getcontact.

Posting Komentar